Jumat, 05 Agustus 2011

Red Nose / Rummy Nose Tetra



Rummy-Nose Tetra, Hemigrammus rhodostomus, adalah spesies ikan air tawar tropical yang berasal dari Amerika Selatan, popular dikalangan penggemar ikan sebagai ikan aquarium. Salah satu jenis tetra kecil yang merupakan Genus yang sama, berukuran panjang sekitar 5 cm (2 in), dan sudah lama menjadi favorit diantara pecinta ikan tropical.


Rummy-nose Tetra, yang juga dikenal dengan Red-nose Tetra, pernah diuraikan oleh Gery dan Mahnert 1986. Mereka ditemukan di America Selatan di daerah Rio Vaupes, Columbia dan Rio Negro di Brazil.

Rummy-nose Tetra (Red-nose Tetra) adalah jenis tetra bertubuh besar memanjang seperti torpedo, berwarna perak mengkilat seperti sinar neon dengan sirip ekor garis-garis hitam dan putih. Ciri khas mereka yang paling menonjol adalah warna merah pada hidung / mulutnya, karena itulah mereka diberi nama “Red-nose”. Warna kehijauan sering muncul di ubun (atas kepala). Ikan ini hidupnya berkelompok dan sangat atraktif dalam kelompoknya yang menjadi daya tarik sendiri bagi yang melihatnya.

Tabel Data:
Kingdom:
Animalia

Phylum:
Chodata

Class:
Actinopterygii

Order:
Characiformes

Family:
Characidae

Subfamily:
Incertae sedis 

Genus:
Hemigrammus

Species:
Hemigrammus rhodotomus

Nama Species (lainnya):
Petitella Georgia,Hemigrammus bleheri

Nama Umum (lainnya):
Red-nose tetra, Firehead tetra, True rummynose tetra, False rummynose tetra, Brilliant rummynose tetra

Asal:
Amerika Selatan, Sungai Amazon

Ukuran dewasa:
5.5 cm / 2.2 inch

Lingkungan:
Air tawar

Karakter:
Damai, berkelompok

pH:
6-7

Suhu:
22-26 C / 72-79 F

Pakan:
Cacing sutra, pellet halus

Kondisi Aquarium
Sebaiknya diletakkan dalam aquarium dengan tanaman-tanaman air dengan area yang cukup di tengah aquarium agar mereka dapat berenang bebas. Meraka bisa sangat sensitif dengan perubahan mendadak pada kondisi air. Sebaiknya dipelihara dalam sekompok minimal 5 ekor.

Pemijahan:
Rummy Nose Tetra / Red Nose Tetra membutuhkan air yang lembut dan keasaman air / pH yang rendah. Lebih mudah dipijahkan di dalam aquarium. Mereka adalah pemakan telur, setelah bertelur, telur-telur harus dipindahkan dari aquarium pemijahan pada saat proses bertelur selesai. Telur akan menetas dalam beberapa hari.


(/aquaveris. Dikutip sebagian dan diterjemahkan dari: Aquatic Community, Aquarium Lore, Animal-World, Fishkeeping.co.uk, Wikipedia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar